Jumat, 21 Agustus 2009

Berbicara di Muka Umum






Oleh Kanisius Karyadi



Apa itu ”berbicara di muka umum” (public speaking) ?
· Mengemukakan pendapat, ide, gagasan atau konsep di depan khalayak umum atau publik secara langsung.

Apa tujuan ”berbicara di muka umum”?
· Menginformasikan berita ke publik.
· Mengkomunikasikan suatu pendapat, ide, gagasan atau konsep ke publik.
· Mempengaruhi opini publik.
· Mengkritisi fenomena atau kebijakan
· Mengaspirasikan suatu pendapat, ide, gagasan atau konsep ke lembaga publik.
· Dan lain – lain.

Apa manfaatnya?
· Publik mengetahui pokok pendapat, ide, gagasan atau konsep pembicara.
· Pembicara menyalurkan transfer ilmu, pendapat, ide, gagasan atau konsep ke publik.
· Dst.

Unsur ”berbicara di muka umum”
· Pembicara : orang yang berbicara (berpidato) dalam pertemuan.
· Materi / isi : sejumlah pendapat, gagasan, ide atau konsep baik tertulis atau lisan.
· Metode / teknik
· Audiens : pengunjung atau pendengar ceramah
· Alat : benda yang digunakan untuk mengerjakan sesuatu (misal ; sound system, lcd, laptop / personal computer).
· Ruangan : tempat berlangsungnya acara baik ruang tertutup atau terbuka.

Hal yang perlu dikuasai pembicara
· Penguasaan materi
· Penguasaan diri
· Penguasaan metode
· Penguasaan audiens
· Penguasaan medan

Penguasaan materi
· Mengerti dan memahami materi yang akan dibicarakan.
· Mempunyai referensi buku / bank data tentang hal – hal lain yang mendukung.

Penguasaan diri
· Mengerti dan memahami bahasa tubuh
· Mengerti dan memahami mimik muka
· Kemampuan bersikap dan bertingkah laku santun

Penguasaan Metode
· Mengerti dan memahami cara atau trik (mencairkan suasana, menarik simpatik dls)

Penguasaan audiens
· Mengerti jumlah audiens misal jumlah lelaki dan perempuan, umur, latar belakang orang dst.
· Tidak semua audiens berangkat dengan pikiran kosong (kadang di antaranya jago di bidang tertentu), maka pembicara wajib menghormati siapapun yang datang dan membawakan materi dengan baik.

Penguasaan medan
· Mengerti dan memahami ruang yang dipakai, misal jika berbicara di lapangan perlu sound system yang baik dst.
· Mengerti dan memahami tujuan penggunaan public speaking, misal pidato resmi, kampanye, diskusi dst.

Beberapa halangan bagi pemula
· Malu
· Minder
· Takut
· Grogi
· Tak menguasai konsep
· Tak mengusai medan


Motivasi dasar
· Setiap orang bisa berbicara di depan umum termasuk ”orang pendiam sekalipun” asal dilatih dengan tekun.
· Manusia dibekali daya / power dalam dirinya, tinggal bagaimana diolah dan dilatih sehingga menghasilkan kekuatan yang luar biasa.
· Soal pengetahuan konsep dan medan bisa dipelajari.

Siasat awal mengatasi susah bicara di muka publik
· Memecah kebekuan diri untuk mengurangi rasa malu, minder, takut, dan grogi dengan latihan berteriak sendiri di lapangan sepi. Hi...hi...awas dianggap orang gila lho...tapi jika nekat, niscaya secara perlahan rasa minder, grogi sedikit terkurangi.
· Mulai berbicara sendiri, misal di depan kaca. Lagi – lagi awas dianggap orang gila lho...tapi jika nekat, niscaya secara perlahan rasa minder, grogi sedikit terkurangi.

Siasat agak maju
· Pilih satu kata tertentu, misalnya baju. Mulailah berkata sendiri di depan cermin atau di muka teman – teman anda dengan mengekplorasi kata baju tersebut.
· Uji cobalah untuk berani bicara di forum kecil – kecil.
· Mulai membaca referensi / materi / buku supaya penguasaan terhadap konsep lebih matang.

Siasat Maju
· Menguasai konsep
· Membuat kisi – kisi penting
· Menjelaskan satu persatu kisi – kisi penting
· (hal ini bisa dibantu dengan microsoft powerpoint)

Susunan berbicara sederhana
· Pembukaan
· Isi
· Kesimpulan
· Penutup
(Ini bisa dikembangkan lebih lanjut)

Akhirnya
· Praktik, praktik dan praktik
· Soal tata bahasa bisa diatur di kemudian hari
· Selamat berpraktik public speaking...


Pernah dipresentasikan di beberapa kelompok...

Tidak ada komentar: